ASN Bersatu, Korpri Tangguh Indonesia Tumbuh.
ASN Bersatu, Korpri Tangguh Indonesia Tumbuh.
Oleh : Ir. Pudji Rahaju
Tema HUT KORPRI ASN Bersatu, Korpri Tangguh Indonesia Tumbuh, sangatlah menggelitik, hampir 50 tahun KORPRI terbentuk sebagai organisasi ASN bukan usia yang muda lagi. Jika kita mengamati Panca Prasetya KORPRI dari poin pertama bahwa anggota KORPRI harus taat kepada Negara Kesatuan dan Pemerintah Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 memberikan pemahaman kepada kita bahwa anggota KORPRI harus taat dan tidak boleh ditawar lagi oleh karena itu setiap anggota harus menaati semua aturan yang dibuat Negara Republik Indonesia. Dengan demikian diharapkan akan tumbuh rasa disiplin dari anggota KORPRI yang bersangkutan.
Selama memimpin unit organisasi ternyata masih ditemui anggota yang kurang disiplin dalam kesehariannya sebagai ASN terbukti masih ada saja yang tidak mengikuti apel pagi yang merupakan kewajiban dari ASN dalam melaksankan tugasnya. Hal ini merupakan tantangan dari seorang pemimpin untuk dapat meningkatkan kedisiplinan pegawai, hal-hal yang telah dilakukan dengan pendekatan kekeluargaan, hal ini terlihat membuahkan hasil, walaupun belum sepenuhnya dapat dilaksanakan 100%. Kesadaran apel pagi memang merupakan kesadaran individu untuk melakukannya, namun demikian masih dianggap hal sepele oleh beberapa ASN untuk melalui pembinaan yang intens diharapkan dapat tercapai 100%.
Bila kita meresapi poin-poin dalam Panca Prasetya KORPRI, maka akan banyak manfaat bagi ASN sendiri. Dengan disiplin, maka mereka akan bertanggung jawab terhadap apa yang harus dilakukan seperti menjunjung tinggi rahasia jabatan dan rahasia negara sebagai jabatan dengan negara aman. Setelah bertanggungjawab, maka semakin mengerti bahwa kepentingan negara dan masyarakat di atas kepentingan pribadi dan golongan sehingga tidak akan meninggalkan tugas pada saat dibutuhkan untuk menyelesaikan tugas, dalam hal ini pemimpin harus bersikap tegas agar ASN yang dipimpinnya mampu membedakan aturan yang disampaikan pimpinan.
Jika pembinaan kita sudah berhasil menanamkan tanggungjawab ASN, maka akan sangat mudah memelihara persatuan dan kesatuan bangsa, dengan saling bekerja sama dengan baik dan menghormati satu sama lain sehingga akan tumbuh kesetiakawanan KORPRI. Tumbuhnya kesetiakawanan juga dapa menumbuhkan persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari, saling asah dan asuh sehingga menjadikan organisasi sebagai tempat untuk menambah pengetahuan dan memberikan bimbingan bagi anggota organisasi dan hal ini akan memperkuat organisasi yang dipimpinnya.
Hal penting lain yang harus dimiliki oleh ASN adalah kejujuran dan keadilan, serta disiplin. Kejujuran merupakan mata uang yang berlaku dimana-mana, orang jujur akan selalu dicari dalam berorganisasi. Tindakan para anggota bagi yang kurang memiliki kejujuran, maka akan malu kepada anggota lainnya. Salah satu yang ditetapkan di unit kami adalah kantin kejujuran untuk melatih semua anggota berbuat jujur dimulai dari hal terkecil. Diharapkan selain kejujuran juga keadilan yang harus dijunjung tinggi dengan menerapkan piket kantor secara bergiliran, maka akan memberikan rasa keadilan bagi semua dan rasa memiliki organisasi secara menyeluruh.
Mengedepankan kejujuran dan keadilan, maka akan tumbuh pemikiran bahwa KORPRI dalam unit adalah satu dan harus mengayomi semua anggotanya, dan harus memikirkan kesejahteraannya, maka perlu ditingkatkan kesadaran dalam hal kesejahteraan. Kesejahteraan anggota diberikan melalui pembinaan Dharma Wanita, bagaimana mengelola pendapatan baik bagi anggota Dharma Wanita murni maupun karyawati, karena kesejahteraan dari ASN sebenarnya sudah lebih baik dengan adanya tunjangan kinerja yang semakin meningkat, tapi bukan berarti, pendapatan meningkat kesejahteraan meningkat, hal ini tergantung bagaimana kita me-manage pendapatan agar lebih sejahtera. Kesejahteraan juga identik dengan karir dan profesionalisme. Selaku pimpinan kami memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk struktural/fungsional/staf mengikuti pendidikan. Hal ini sudah sering kami lakukan. Staf yang professional akan menjadikan organisasi semakin kuat dan solid. Hal-hal demikian merupakan kunci penting dalam kesuksesan organisasi.
Kesatuan dan persatuan yang kami rasakan paling mendalam adalah saat penyusunan RPJMD dimana segala daya dan kemampuan dicurahkan agar tugas berat 5 tahunan dapat terselesaikan tepat waktu dan berjalan dengan kesadaran, disiplin, kekompakan, serta profesionalisme tim. Alhamdulillah tugas berat tersebut dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Kunci pimpinan selaku penggerak benar-benar diperlukan dalam memotivasi anggota yang suatu saat sudah melemah dan yang biasanya saling melempar tanggungjawab, hal itu tidak terjadi di unit kami. Walaupun, kondisi unit kerja dalam situasi kurang normal karena adanya covid-19 yang menyebabkan sebagian staff harus melaksanakan tugas secara Work From Home (WFH).
Tema HUT KORPRI kali ini mengingatkan kita ASN harus tetap bersatu ditengah gelombang covid-19 yang terjadi, menyababkan situasi unit organisasi mengalami gangguan dalam pelaksanaan tugas, karena adanya aturan terkait dengan WFH serta adanya staf yang sakit, dan jika tidak dipahami dengan baik maka dapat berdampak pada kesatuan unit. Maraknya pemberitaan Hoax tentang covid dan pemerintahan ternyata juga dapat menyebabkan kesatuan anggota KORPRI jika tidak diberi kesadaran akan tanggungjawab kita sebagai ASN, belum lagi tugas-tugas tambahan dengan adanya program-program dari pemerintah pusat yang harus diselesaikan secara cepat, maka kesadaran akan tugas dan tanggungjawab sangat memerlukan gerak cepat ASN dan itu hanya dapat diciptakan dengan ASN bersatu yang tentu saja didukung oleh KORPRI yang tangguh.
Kemampuan ASN untuk dapat mengatasi semua permasalahan yang muncul tentunya sangat mendukung kesuksesan pembangunan negara. Setelah terpuruk karena adanya covid-19 betul-betul diperlukan orang-orang yang memahami situasi pembangunan saat ini dalam rangka percepatan program-program pemerintah pusat yang harus dilakukan seperti Kemiskinan Extreme. Penanganan Kemiskinan Extreme dimaksudkan untuk membangkitkan semangat warga untuk membantu warga lainnya yang mengalami nasib yang kurang baik sebagai warga miskin extreme, dengan demikian maka bantuan pemerintah tersebut perlu didukung dengan penyediaan dana, material, dan kinerja dari semuanya, yang pada akhirnya akan mendorong perekonomian yang stagnan menjadi dinamis. Dari hal tersebut menimbulkan perekonomian lebih baik dan diharapkan Indonesia tumbuh.
Harapan kami, ASN menjadi sadar akan kesadaran, kedudukan dan fungsinya bukan hanya sekedar Aparatur Sipil Negara yang hanya menerima gaji tapi juga punya rasa tanggungjawab sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, harus bersatu, kompak, jujur, tanggungjawab dan propesional, sehingga Negara Kesatuan Republik Indonesia semakin maju, dan berkembang.
Sikap mental dan perilaku manusia sebagian besar merupakan sifat yang melekat di masing-masing pribadi, tetapi jika diberi pembinaan dan motivasi tentunya dapat berubah sesuai dengan yang diarahkan. Hal ini sangat diperlukan sebagai dasar dalam pembangunan. Diharapkan dengan terpilihnya Bupati dan Wakil Bupati seluruh ASN yang ada di Kabupaten Kebumen mendukung proram-program yang tertuang dalam visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati terpilih.
Misi Bupati dan Wakil Bupati menjelaskan bahwa tata kelola pemerintahan yang baik menjadi angan-angan beliau berdua agar birokrasi lebih responsive dalam melayani, terbuka dan terintegrasi dengan demikian masyarakat terlayani.
Pelayanan yang baik harus didukung dengan pendidikan dan kesehatan yang memadai, sehingga pembangunan menjadi lebih terarah, hal ini tentunya perlu penyesuaian oleh ASN agar dalam melaksanakan pelayanan tersebut tidak mengalami kendala. Tidak kalah penting ASN juga harus meningkatkan kepiawaiannya untuk menggerakkan dayasaing ekonomi didaerahnya agar potensi dan sumber daya alam, pariwisata menjadi layak jual agar perekonomian berkembang.
Dukungan infrastruktur yang berkualitas dan berwawasan lingkungan dapat menggerakkan ekonomi masyarakat, sehingga diharapkan kemiskinan dapat terkurangi, agar pembangunan Kabupaten dapat dinikmati oleh semua orang, maka masyarakat yang rukun berbudaya dan bermanfaat menjadi kunci dari kesuksesan pembangunan di Kebumen dan yang akan berkontribusi di dalam Pembangunan di Indonesia.
ASN sebagai anggota KORPRI bersatu, ayo saling genggam tangan, agar pembangunan tak terkendala dan sukses.